"Hafidz" jika disebutkan kata tersebut pasti sebagian dari kata mempunyai teman dengan nama itu, dan terdengar tidak asing, tahukah kalian arti dari nama hafizh ini jika diartikan dalam bahasa arab ialah penjaga, pemelihara. Dan dapat diartikan juga ialah seorang pemelihara Al-Qur'an yang memeliharanya dengan hafalan-hafalannya. Seorang hafidz qur'an ialah orang yang istimewa. Salah satu keistimewaannya adalah di akhirat kelak Allah SWT akan memberikan mahkota kepadanya, sesuai dengan hadist Nabi SAW :
"dari Abu Hurairah ra, ia berkata,“Baginda bersabda, orang yang hafal Alquran kelak akan datang dan Alquran akan berkata:“Wahai Tuhan, pakaikanlah dia dengan pakaian yang baik lagi baru.”Maka orang tersebut diberi mahkota kehormatan. Alquran berkata lagi: “Wahai Tuhan tambahkanlah pakaiannya.” Kemudian orang itu diberi pakaian kehormatannya. Alquran berkata lagi: “Wahai Tuhan, ridhailah dia.” Maka kepadanya dikatakan, “Baca dan naiklah.” Dan untuk setiap ayat, ia diberi tambahan satu kebajikan.” (HR. At Tirmidzi). Dan masih banyak lagi keistimewaan lainnya di dunia maupun di akhirat.
Ditengah invasinya budaya barat yang tiada habisnya ditelan massa dan waktu, banyak sekali generasi muda yang mudah terpengaruh, mereka tertipu oleh harta benda dan hawa nafsu yang membuat mereka rusak, seperti pergaulan bebas, narkoba, dll. Sesuai dengan realitas kehidupan generasi muda saat ini yang tengah diserang oleh perilaku rusak dan menyimpang. Generasi muda saat ini lebih mementingkan urusan dunia yang sifatnya sementara ini, sehingga mereka lupa bahwa kehidupan yang sesungguhnya ialah di akhirat kelak. Namun tak semua generasi muda rusak akan terpengaruh budaya barat, tidak pula semuanya mampu menyortir dengan baik. Namun salah satu upaya mencegahnya ialah melalui hati, pikiran, lisan, mata dan telinga dengan menjadi generasi emas penghafal Al-Qur'an.
Lalu bagaimana cara menjadi generasi muda penghafal Al-Qur'an?, ya pasti sudah tentu dimulai sejak dini, ajarkan anak - anak dalam usia muda untuk mengenalkan Al-Qur'an, lalu mengajarkannya, salah satu cara cepat untuk menghafal Al-Qur'an ialah dengan cara mencintainya dulu, dengan mencintainya Insya Allah semangat menghafal Al-Qur'an akan tumbuh dengan sendirinya, ibaratkan kita mencintai seseorang dengan sekuat tenaga kita berusaha melindungi, menjaganya semampu kita dengan kemampuan yang kita miliki. Begitu pula dengan menghafal maupun menjaga Al-Qur'an.
Firman Allah SWT :
“Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur’an dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya.” (Al-Hijr: 9)
Firman Allah SWT :
“Sesungguhnya Kamilah yang menurunkan Al-Qur’an dan sesungguhnya Kami benar-benar memeliharanya.” (Al-Hijr: 9)
Sesuai dengan ayat diatas kata "kami" yang dimaksudkan ialah Allah SWT bersama para penghafal Al-Qur'an, ya para penghafal Al-Qur'an memelihara ayat - ayat dengan disimpan di dalam hatinya dan akan terus menjaganya dengan muroja'ah (pengulangan) yang mereka lakukan . Jadi Al-Qur'an sejak zaman diturunkannya sampai kiamat pun takkan pernah berubah karena dijaga oleh Allah SWT bersama para penghafal Al-Qur'an.
Setiap orang menginginkan cita - citanya tercapai, namun setiap umat muslim pasti ingin menjadi penghafal Al-Qur'an dan setiap orang tua menginginkan anaknya menjadi penghafal Al-Qur'an, mari bersihkan hati dan tenangkan pikiran dengan membaca dan menghafal Al-Qur'an serta luangkan waktu untuk membaca dan menghafal Al-Qur'an. Insya Allah dengan niat yang kuat sebagai langkah awal dari semangat akan mencapai jalan kita sebagai generasi muda menjadi penghafal Al-Qur'an. Aamiin
Setiap orang menginginkan cita - citanya tercapai, namun setiap umat muslim pasti ingin menjadi penghafal Al-Qur'an dan setiap orang tua menginginkan anaknya menjadi penghafal Al-Qur'an, mari bersihkan hati dan tenangkan pikiran dengan membaca dan menghafal Al-Qur'an serta luangkan waktu untuk membaca dan menghafal Al-Qur'an. Insya Allah dengan niat yang kuat sebagai langkah awal dari semangat akan mencapai jalan kita sebagai generasi muda menjadi penghafal Al-Qur'an. Aamiin
Wassalamu'alaikum wr.wb